1.
PENDAHULUAN
a.
LATAR
BELAKANG
Istilah
tumbuh kembang sebenarnya mencakup dua peristiwa yang sifatnya berbeda, tetapi
saling berkaitan dan sulit dipisahkan, yaitu pertumbuhan dan
perkembangan. Pertumbuhan (growth) berkaitan dengan masalah perubahan
dalam besar jumlah, ukuran atau dimensi tingkat sel, organ maupun individu,
yang bisa diukur dengan ukuran berat (gram, pound, kilogram), ukuran panjang
(cm,meter), umur tulang dan keseimbangan metabolik (retensi kalsium dan
nitrogen tubuh); sedangkan perkembangan (development) adalah bertambahnya
kemampuan (skill) dalam struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam
pola yang teratur dan dapat diramalkan, sebagai hasil dari proses
pematangan.(Soetjiningsih. 1998 ) Pertumbuhan adalah bertambah banyak dan
besarnya sel seluruh bagian tubuh yang bersifat kuantitatif dan dapat diukur;
sedangkan perkembangan adalah bertambah sempurnanya fungsi dari alat tubuh. (
Depkes RI ) Pertumbuhan berkaitan dengan masalah perubahan dalam besar, jumlah
ukuran atau dimensi tingkat sel, organ maupun individu; perkembangan lebih
menitikberatkan aspek perubahan bentuk atau fungsi pematangan organ atau
individu, termasuk perubahan aspek sosial atau emosional akibat pengaruh
lingkungan.(Markum,1991).
TUJUAN
Untuk dapat memahami
tahap perkembangan 0-1 tahun.
b. ISI
·
Usia
1 bulan
1) Di
hari-hari pertama setelah kelahiran, bayi belum bisa membuka matanya. Namun
setelah berjalan beberapa hari kemudian, ia akan bisa melihat pada jarak 20 cm.
2) Bulan pertama ini bayi akan memulai
adaptasinya dengan lingkungan baru
3) Memiliki
gerakan refleks alami.
4) Memiliki
kepekaan terhadap sentuhan.
5) Secara
refleks kepalanya akan bergerak ke bagian tubuh yang disentuh.
6) Sedikit
demi sedikit sudah bisa tersenyum.
7) Komunikasi
yang digunakan adalah menangis. Arti dari tangisan itu sendiri akan Anda
ketahui setelah mengenal tangisannya, apakah ia lapar, haus, gerah, atau hal
lainnya.
8) Peka
terhadap sentuhan jari yang disentuh ke tangannya hingga ia memegang jari
tersebut.
9) Tiada
hari tanpa menghabiskan waktunya dengan tidur.
·
Usia
2 bulan
1) Sudah
bisa melihat dengan jelas dan bisa membedakan muka dengan suara.
2) Bisa
menggerakkan kepala ke kiri atau ke kanan, dan ke tengah.
3) Bereaksi
kaget atau terkejut saat mendengar suara keras.
·
Usia
3 bulan
1) Sudah
mulai bisa mengangkat kepala setinggi 45 derajat.
2) Memberikan
reaksi ocehan ataupun menyahut dengan ocehan.
3) Tertawanya
sudah mulai keras.
4) Bisa
membalas senyum di saat Anda mengajaknya bicara atau tersenyum.
5) Mulai
mengenal ibu dengan penglihatannya, penciuman, pendengaran, serta kontak.
·
Usia
4 bulan
1) Bisa
berbalik dari mulai telungkup ke terlentang.
2) Sudah
bisa mengangkat kepala setinggi 90 derajat.
3) Sudah
bisa menggenggam benda yang ada di jari jemarinya.
4) Mulai
memperluas jarak pandangannya.
·
Usia
5 bulan
1) Bisa
meraih benda yang terdapat dalam jangkauannya.
2) Saat
tertawa terkadang memperlihatkan kegembiraan dengan suara tawa yang ceria.
3) Sudah
bisa bermain sendiri.
4) Akan
tersenyum saat melihat gambar atau saat sedang bermain.
·
Usia
6 bulan
1) Dapat
mempertahankan posisi kepala tetap tegak dan stabil.
2) Mulai
memainkan dan memegang tangannya sendiri.
3) Matanya
sudah bisa tertuju pada benda-benda kecil.
·
Usia
7 bulan
1) Sudah
bisa duduk sendiri dengan sikap bersila.
2) Mulai
belajar merangkak.
3) Bisa
bermain tepuk tangan dan cilukba.
·
Usia
8 bulan
1) Merangkak
untuk mendekati seseorang atau mengambil mainannya.
2) Bisa
memindahkan benda dari tangan satu ke tangan lainnya.
3) Sudah
bisa mengeluarkan suara-suara seperti, mamama, bababa, dadada, tatata.
4) Bisa
memegang dan makan kue sendiri.
5) Dapat
mengambil benda-benda yang tidak terlalu besar.
·
Usia
9 bulan
1) Sudah
mulai belajar berdiri dengan kedua kaki yang juga ikut menyangga berat
badannya.
2) Mengambil
benda-benda yang dipegang di kedua tangannya.
3) Mulai
bisa mencari mainan atau benda yang jatuh di sekitarnya.
4) Senang
melempar-lemparkan benda atau mainan.
·
Usia
10
bulan
1) Mulai
belajar mengangkat badannya pada posisi berdiri.
2) Bisa
menggenggam benda yang dipegang dengan erat.
3) Dapat
mengulurkan badan atau lengannya untuk meraih mainan.
·
Usia
11 bulan
1) Setelah
bisa mengangkat badannya, mulai belajar berdiri dan berpegangan dengan kursi
atau meja selama 30 detik.
2) Mulai
senang memasukkan sesuatu ke dalam mulut.
3) Bisa
mengulang untuk menirukan bunyi yang didengar.
4) Senang
diajak bermain cilukba.
·
Usia
12 bulan
1) Mulai
berjalan dengan dituntun.
2) Bisa
menyebutkan 2-3 suku kata yang sama.
3) Mengembangkan
rasa ingin tahu, suka memegang apa saja.
4) Mulai
mengenal dan berkembang dengan lingkungan sekitarnya.
5) Reaksi
cepat terhadap suara berbisik.
6) Sudah
bisa mengenal anggota keluarga.
7) Tidak
cepat mengenal orang baru serta takut dengan orang yang tidak dikenal/asing.
1.
Kemampuan
Motorik
Usia
|
Motorik kasar
|
Motorik halus
|
0-3 bulan
|
Mengangkat kepala,
Guling-guling,
Menahan kepala tetap tegak,
|
Melihat, meraih dan menendang mainan gantung.
Memperhatikan benda bergerak,
Melihat benda-benda kecil,
Memegang benda,
Meraba dan merasakan bentuk permukaan,
|
3-6 bulan
|
Menyangga berat,
Mengembangkan kontrol kepala.
Duduk.
|
Memegang benda dengan kuat,
Memegang benda dengan kedua tangan,
Makan sendiri,
Mengambil benda-benda kecil.
|
6-9 bulan
|
Merangkak
Menarik ke posisi berdiri
Berjalan berpegangan
Berjalan dengan bantuan.
|
Memasukkan benda kedalam wadah,
Bermain 'genderang'
Memegang alat tulis dan mencoret-coret
Bermain mainan yang mengapung di air
Membuat bunyi-bunyian.
Menyembunyikan dan mencari mainan
|
9-12 bulan
|
Bermain bola
Membungkuk
Berjalan sendiri
Naik tangga.
|
Menyusun balok/kotak
Menggambar
Bermain di dapur.
|
2.
Kemampuan
berbahasa dan berbicara
Usia
|
Kemampuan
Bicara dan Bahasa
|
0-3 bulan
|
· prabicara,
· meniru
suara-suara,
· mengenali
berbagai suara.
|
3-6 bulan
|
· mencari
sumber suara,
· menirukan
kata-kata..
|
6-9 bulan
|
· menyebutkan
nama gambar di buku majalah,
· menunjuk
dan menyebutkan nama gambar-gambar.
|
9-12 bulan
|
· menirukan
kata-kata
· berbicara
dengan boneka
· bersenandung
dan bernyanyi.
|
3.
Kemampuan sosialisasi dan kemandirian
Kemampuan Sosialisasi dan Kemandirian
|
|
0-3 bulan
|
Memberi rasa aman dan kasih sayang,
mengajak bayi tersenyum,
mengajak bayi mengamati benda-benda dan keadaan di sekitarnya,
meniru ocehan dan mimik muka bayi,
mengayun bayi,
menina bobokan.
|
3-6 bulan
|
Bermain "ciluk ba',
melihat dirinya di kaca,
berusaha meraih mainan.
|
6-9 bulan
|
Mulai bermain atau 'bersosialisasi' dengan orang lain.
Mulai melambaikan tangan jika ditinggal pergi.
Mulai membalas lambaian tangan orang lain.
|
9-12 bulan
|
Minum sendiri dari sebuah cangkir,
Makan bersama-sama
Menarik mainan yang letaknya agak jauh.
|
c.
KESIMPULAN
Perkembangan
adalah bertambahnya struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam
kemampuan gerak kasar, gerak halus, bicara dan bahasa serta sosialisasi dan
kemandirian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar