1.
LATAR BELAKANG
Anak usia 11–12 tahun bisa dikatakan
berada pada tahap praremaja. Mereka semakin sadar diri dan semakin fokus pada
diri sendiri. Bagi mereka, image diri sangat penting. Mereka bisa
mendeskripsikan dirinya melalui penampilan, barang miliknya, atau kegiatan yang
disukainya. Mereka menyadari bahwa kesetiaan, kejujuran, bisa dipercaya, dan
menjadi pendengar adalah syarat untuk menjadi teman yang baik. Mereka mulai
lebih banyak menghabiskan waktu dengan teman sebaya dibanding dengan keluarga.
Selain itu, anak usia 11–12 tahun menjadi lebih kritis terhadap hal–hal di
sekitarnya, menunjukkan minat terhadap budaya, bahasa, atau adat istiadat lain.
Selain itu di usia ini juga disebut usia
sekolah, usia sekolah adalah masa ketika anak sedang membentuk pertemanan
kelompok atau peer group. Itulah
mengapa, usia sekolah disebut juga dengan usia berkelompok. Tak heran bila
diusia ini sudah banyak terbentuk geng dan setiap anak ingin menjadi bagian
dari geng yang dianggapnya cocok.
TUJUAN
Untuk mengetahui bagaimana perkembangan
fisik, kognitif, bahasa, bicara, membaca, dan moral pada anak usia 11-12.
A.
Perkembangan
Fisik
PEREMPUAN
|
LAKI – LAKI
|
1. Pertumbuhan pesat Konsultasikan kepada dokter bila
pertumbuhan pesat sudah mulai sebelum usia 9 tahun atau belum mulai pada usia
13 tahun
2. Perkembangan payudara Perkembangan payudara biasanya
merupakan tanda awal dari pubertas. Daerah putting susu dan sekitarnya mulai
membesar. Konsultasikan kepada dokter bila tunas payudara belum terlihat pada
usia 15 tahun
3. Rambut pubis, rambut ketiak dan badan Usia mulai
tumbuhnya rambut badan bervariasi luas
4. Pengeluaran sekret vagina
5. Produksi keringat ketiak Dengan berkembangnya
kelenjar apokrin menyebabkan meningkatnya keringat di ketiak dan perubahan
bau badan.
6. Menstruasi
|
1. Pertumbuhan pesat Konsultasi kepada dokter bila
pertumbuhan pesat sudah mulai sebelum usia 11 tahun atau belum mulai pada
usia 15 tahun.
2. Testis dan skrotum Kulit skrotum jadi gelap dan
testis bertambah besar Testis seharusnya sudah turun sejak masa bayi.
3. Penis mulai berkembang
4. Ejakulasi Keluarnya mukus cair dari penis mulai
setelah penis memanjang. Pada awalnya ejakulasi tanpa disertai sperma.
5. Rambut pubis rambut ketiak dan badan kumis, cabang,
jenggot Perkembangan rambut pada badan sangat bervariasi, tergantung dari
pola keluarga, pertumbuhan rambut mulai dari perut ke dada.
6. Perkembangan kelenjar keringat ketiak Dengan
berkembangnya kelenjar apokrin menyebabkan meningkatnya keringat di ketiak
dan timbul bau badan dewasa.
7. Suara pecah dan membesar Kira-kira setahun
sebelum suara pecah , jakun mulai tumbuh
|
B. Perkembangan
Kognitif
Menurut Piaget, masa kanak-kanak akhir berada dalam tahap
operasi konkret dalam berpikir (usia 7 – 12 tahun), dimana konsep yang semula
samar-samar dan tidak jelas sekarang lebih konkret, mampu memecahkan
masalah-masalah yang aktual, mampu berpikir logis. Berkurang rasa egosnya,
menerima pandangan orang lain, materi pembicaraan lebih ditunjukan kepada orang
lain. Mulai berpikir dari hal-hal yang khusus kemudian ditarik kesimpulan ke yang
umum. Mareka memiliki pengertian yang lebih baik tentang konsep ruang, sebab
akibat, kategorisasi, konservasi, dan tentang jumlah. Anak mulai memahami jarak,
hubungan antara sebab dan akibat yang ditimbulkan, kemampuan mengelompokkan
benda berdasar kriteria tertentu, dan menghitung. Anak mampu mengklasifikasikan
dan mengurutkan suatu benda berdasarkan ciri-ciri suatu objek.
C. Perkembangan
Bahasa
Pada masa ini perkembangan bahasa nampak pada perubahan
perbendaharaan kata dan tata bahasa. Bersamaan dengan masa sekolah, anak-anak
semakin banyak menggunakan kata kerja seperti memukul, melempar, menendang ,
atau menampar. mulai merespon pertanyaan orang dewasa dengan jawaban yang lebih
sederhana dan pendek. Menulis merupakan tugas yang dirasa lebih sulit daripada
membaca bagi anak. Membaca memiliki peran penting dalam pengembangan bahasa.
D. Perkembangan
Bicara
Berbicara merupakan alat komunikasi terpenting dalam
berhubungan dengan orang lain. Bertambahnya kosa kata yang berasal dari
berbagai sumber menyebabkan semakin banyak perbendaharaan kata yang dimiliki.
Bila pada masa kanak-kanak awal anak berada pada tahap mengobrol,
maka kini kegiatan bicara makin berkurang. Pada umumnya anak
perempuan berbicara lebih banyak daripada anak laki-laki karena anak laki-laki
berpendapat bahwa terlalu banyak berbicara kurang sesuai dengan perannya
sebagai laki-laki.
E. Minat
Membaca
Sampai usia 8 tahun anak membaca penuh semangat terutama
tentang cerita-cerita khayal. Pada usia 10 – 12 tahun perhatian membaca
mencapai puncaknya. Sifat ingin tahu pada anak laki-laki lebih menonjol
daripada anak perempuan. Itulah sebabnya anak laki-laki cendrung menyukai
hal-hal yang sifatnya menggemparkan, misterius dan kisah-kisah petualangan,
sejarah, hobi dan sport. Sebaliknya anak perempuan lebih menyukai cerita
kehidupan seputar rumah tangga, binatang, meskipun sifatnya lebih realistis
dari sebelumnya, puisi, cerita dari kitab suci dan sebagainya.
F. Perkembangan
Moral
Perkembangan moral ditandai dengan kemampuan anak untuk
memahami aturan, norma dan etika yang berlaku di masyarakat. Perilaku moral banyak
dipengaruhi oleh pola asuh orang tuanya serta perilaku moral dari orang-orang
disekitarnya. Pengembangan moral termasuk nilai-nilai agama merupakan hal yang
sangat penting dalam membentuk sikap dan kepribadian anak, misalnya mengenalkan
anak pada nilai-nilai agama dan memberikan pengarahan terhadap anak tentang
hal-hal yang terpuji dan tercela.
Tahap perkembangan moral:
·
Tahap
Pra-konvensional
Pada tahap pra-konvensional,
anak peka terhadap peraturan-peraturan yang berlatar belakang budaya dan
terhadap penilaian baik buruk, benar-salah tetapi anak mengartikannya dari
sudut akibat fisik suatu tindakan.
·
Tahap
Konvensional
Pada tahap
konevensional, memnuhi harapan-harapan keluarga, kelompok atau agama dianggap
sebagai sesuatu yang berharg pada dirinya sendiri, anak tidak peduli apapun
akan akibat-akibat langsung yang terjadi. Sikap yang Nampak pada
tahap ini terlihat dari sikap ingin loyal, ingin menjaga, menunjang
dan member justifikasi pada ketertiban.
·
Tahap
Pasca-Konvensional
Pada tahap
paca-konevnsional ditandai dengan adanya usaha yang jelas untuk mengartikan
nilai-nilai moral dan prinsip-prinsip yang sahih serta dapat dilaksanakan,
terlepas dari otoritas kelompok atau orang yang memegang prinisp-prinisp
tersebut, terlepas apakah individu yang bersangkutan termasuk kelompok itu atau
tidak.
KESIMPULAN
pada
usia 11-12 seorang anak sudah dapat dikatakan memasuki usia remaja akhir.
Pertumbuhan secara fisik dapat jelas terlihat, pada remaja wanita sudah
memasuki masa pubertas yang ditandai dengan adanya menstruasi. Sedangkan pada
remaja pria ditandai dengan tumbuhnya jakun, membesarnya suara, dan tumbuh
kumis dan janggut. Pada masa anak-anak akhir ini pun mereka sudah memahami
tentang moral sudai mulai paham tengtang yang harus dikerjakan dan tidak boleh
dikerjakan dan mana yang harus ditinggalkan.
Sangat informatif buat ibu-2 dalam mengawasi putra putrinya.... Lebih penting lagi adalah perkembangan sosial anak tersebut ketiika menjelang dewasa ini (perilaku. karakter. spirit menggapai cita2..... ketertarikan terhadap nilai2 kehidupan, ini menjadi penting utk referensi para orang tua dalam emmantau perkembangan putra putrinya.. Wass. Herman Widjajanto.
BalasHapus