Pada
prinsipnya semua orang adalah manusia yang baik, semua orang berhak mendapatkan
penghidupan layak yang penuh dengan kebahagiaan. Namun, tentu saja semua harus
dijalankan dengan bekerja keras dan menanamkan kepercayaan diri yang utuh.
Mungkin
sebagian dari kita mempunyai masalah kepercayaan diri atau merasa telah
kehilangan kepercayaan diri. Sebenarnya semua orang mempunyai masalah
kepercayaan dirinya. Ada orang yang telah merasa kehilangan rasa kepercayaan
diri di seluruh wialyah hidupnya. Mungkin terkait dengan krisis diri, depresi,
hilang kendali, merasa tak berdaya menatap sisi cerah masa depannya dan
lain-lain. Ada juga orang yang merasa belum percaya diri dengan apa yang
dilakukan atau ditekuninya. Ada pula orang yang merasa kurang percaya diri
menghadapi situasi atau keadaan tertentu.
Ada
beberapa istilah terkait kepercayaan diri, antara lain:
a) Self-Concept, yaitu
bagaimana menyimpulkan diri secara
keseluruhan, bagaimana seseorang melihat potret diri secara keseluruhan, serta
bagaimana mengonsepsikan diri secara keseluruhan.
b) Self-Esteem, yaitu
sejauh mana seseorang mempunyai perasaan positif terhadap diri, sejauh mana
seseorang mempunyai sesuatu yang dirasakan bernilai atau berharga dari diri,
dan sejauh mana seseorang meyakini adanya sesuatu yang bernilai, bermartabat
atau berharga di dalam dirinya.
c)
Self-Afficacy,
yaitu
sejauh mana seseorang mempunyai mempunyai keyakinan atau kapasitas yang
dimiliki untuk bisa menjalankan tugas atau menangani persoalan dengan hasil
yang bagus (to Succeed). Ini yang disebut dengan General Self-Afficacy atau sejauh mana seseorang meyakini kapasitasnya
dibidang dalam mengurusi urusan tertentu. Ini yang disebut dengan Specific self-efficacy.
d)
Self-confidence,
yaitu
sejauh mana mempunyai keyakinan terhadap penilaian seseorang atas kemampuannya
dan sejauh mana bisa merasakan adanya “kepantasan” untuk berhasil. Self-confidence adalah kombinasi dari self esteem dan self Afficacy
Tidak ada komentar:
Posting Komentar