Manusia sebagai makhluk sosial artinya manusia
membutuhkan orang lain dan lingkungan sosialnya sebagai sarana untuk
bersosialisasi. Bersosialisasi disini berarti membutuhkan lingkungan sosial
sebagai salah satu habitatnya maksudnya tiap manusia saling membutuhkan satu
sama lainnya untuk bersosialisasi dan berinteraksi. Manusia pun berlaku sebagai
makhluk sosial yang saling berhubungan dan keterkaitannya dengan lingkungan dan
tempat tinggalnya. Contohnya seperti dilingkungan sekitar kita yang terdapat
suatu paguyuban atau organisasi yang didalamnya terdapat kelompok-kelompok yang
terdiri dari dua orang atau lebih. Pembentukan Kelompok tersebut diawali dengan
adanya perasaan atau persepsi yang sama dalam memenuhi kebutuhan setelah itu
akan timbul motivasi untuk memenuhinya sehingga ada tujuan yang sama dan
interaksi yang terjadi akan memenuhi satu kelompok.
Kelompok
berbeda dengan tim, tim adalah dua orang
atau lebih yang bekerja saling bergantung selama beberapa waktu untuk
menyelesaikan tujuan bersama atau common goal yang berkaitan dengan beberapa
tujuan yang berorientasi pada tugas atau task-oriented purpuse(Colquit,LePine,Wesson:2011:375).
Mereka menyatakan bahwa tim adalah tipe khusus dari kelompok karena interaksi
di anggota dalam tim berkisar sekitar ketergantungan lebih dalam satu sama lain
daripada interaksi dalam kelompok, interaksi dalam tim terjadi dengan tujuan
yang berkaitan dengan tugas spesifik dalam pikiran. Perbedaan antara kelompok
kerja dengan tim adalah kelompok kerja yang berinteraksi terutama berbagai
informasi dan membuat keputusan untuk membantu setiap anggota kelompok
melakukan tanggung jawab dalam bidangnya,sedangkan tim kerja sebuah kelompok
dimana hasil usaha individual dalam kinerja lebih besar dari jumlah masukan
individual. Contohnya dalam kehidupan kita sehari-hari seperti didalam suatu
kelas yang memang memiliki keterkaitan untuk tujuan yang sama. Dalam satu
kelompok memang diperlukan pemimpin kelompok yang tujuan nya untuk membantu
kelompok tersebut mencapai suatu tujuan dan menghindari adanya sebuah
perpecahan yang terjadi didalam suatu kelompok tersebut.pemimpin kelompok tidak
dapat berdiri sendiri tanpa ada dukungan dan bantuan dari perwakilan dalam satu
kelompok.
Membangun
tim yang efektif maka harus berprinsip kepada beberapa hal yang diantaranya
adalah anggota tim bersedia menerima
berbagai perbedaan dan sumbang fikir dari masing-masing individu lainnya,
pemecahan masalah diselesaikan secara bersama-sama dan terbuka, pemecahan
masalah dilaksanakan secara positif tanpa kebencian individu, saran untuk
memperbaiki kinerja di terima dengan baik walau datang dari anggota tim lain,
tidak mencampuradukan antara masalah pribadi dan pekerjaan, antara anggota tim
harus saling mempercayai, setiap anggota tim memiliki tanggung jawab untuk
menyelesaikan tugas yang dibebankan kepadanya, setiap orang harus merasa bahwa
dirinya merupakan bagian dari tim secara keseluruhan dan saling ketergantungan
antara satu dengan yang lain.
Bekerjasama
dalam tim atau team work adalah kerjasama dalam tim yang biasanya dibentuk dari
beragam divisi dan kepentingan dan filosofi dari teamwork adalah “saya
mengerjakan apa yang anda tidak bisa dan anda mengerjakan apa yang saya tidak
bisa”. Ketika berada dalam teamwork, segala ego pribadi,sektoral,departemen
harus disingkirkan. Dalam teamwork yang harus dikejar untuk dicapai adalah
target bersama, bukan individual, keragaman individu dalam teamwork memang
sebuah nilai plus namun bisa menjadi minus jika tidak ada saling pengertian.
Saling pengertian terhadap karakter masing-masing anggota tim akan menjadi
modal sukses bersama. Keahlian masing masing sungguh menjadi anugrah dalam
teamwork yang akan mempercepat proses dalam pencapaian target, ingatlah bahwa
“teamwork makes the dream work”
Bekerja
dalam tim merupakan suatu kekuatan dinamis dari sekelompok orang untuk bertemu
dan bekerja, membicarakan sasaran, mengumpulkan ide-ide serta membuat keputusan
untuk membuat tujuan bersama sedangkan kelompok kerja lengkap atau suatu satuan
kerja yang para anggotanya paling sedikit memiliki satu tujuan bersama dan
pencapaian tujuan itu memerlukan prilaku kerjasama dari semua anggotanya.
Evaluasi
kinerja dalam tim adalah proses yang dilakukan organisasi untuk mengevaluasi
hasil kerja tim, penilaian kinerja melibatkan evaluasi kinerja yang didasarkan
pada penilaian dan pendapat dari penilaian dan pendapat dari rekan tim lainnya
hingga kinerja dalam suatu tim tersebut dapat lebih baik lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar